Rabu, 29 November 2017

REVIEW JURNAL: Learning under time pressure: Learners who think positively achieve superior learning outcomes from creative teaching methods using picture books

Judul                           :  Learning under time pressure: Learners who think positively achieve superior learning outcomes from creative teaching methods using picture books
Tahun                            : 2017
Volume & Halaman    : Vol. 27, Hal. 55-63
Penulis                           : Chih-Yung Tsaia, Ya-Han Changa, Chia-Lun Lob

Metode            : Peserta eksperimen adalah siswa sekolah dasar di Taiwan. Eksperimen dilakukan setiap minggu selama dua periode (kira-kira 80 menit) total 24 jam selama 12 minggu. Para siswa dibagi menjadi empat kelompok, masing-masing yang dipimpin oleh seorang peneliti yang menerapkan kurikulum. Kelompok dibagi sebagai berikut : Positive Emotion (PE) Time Pressure (TP), dan Positive Emotion and Time Pressure (PE * TP); Kelompok keempat adalah kelompok kontrol yang tidak diberi treatment. Masing-masing kelompok terdiri dari 11 partisipan (N=44, 22 laki-laki dan 22 perempuan)

Kesimpulan     : Studi ini memberikan dasar untuk membuktikan efek positif dari emosi positif dan tekanan waktu terhadap creative-thinking-based learning. Metode yang mengintegrasikan jumlah tekanan waktu dan emosi positif lebih bermanfaat dalam meningkatkan efektivitas pengajaran daripada metode pengajaran berbasis kreatif yang biasa. Dalam percobaan tekanan waktu, walaupun para siswa berusaha mencatat pemikiran mereka sebanyak mungkin, dengan mengabaikan originalitas dari pemikiran menyebabkan mereka menghasilkan karya yang biasa saja


Namun, pengajaran berbasis permainan yang diperkenalkan dalam penelitian ini meningkatkan kesediaan siswa untuk menggunakan pemikiran dan imajinasi kreatif. Selain itu, meski jumlah peserta dalam penelitian ini kecil, hasilnya masih cukup jelas melalui statistik nonparametrik. Hasilnya dapat direferensikan untuk penelitian aktif mengenai pengajaran di kelas di masa depan, di mana hasil empiris yang lebih relevan dapat diperoleh. Sebagai kesimpulan, temuan kami dapat menjadi dasar bagi desain dan pengajaran penelitian berbasis kreativitas dan inovasi di masa depan untuk mengeksplorasi lebih banyak pemikiran kreatif tersembunyi dalam pelajar-pelajar muda

Kelebihan : Isi dari jurnal ini lengkap dan bahasa yang digunakan mudah dimengerti